Relasi

           



 Pengertian Relasi

    Relasi adalah hubungan antara tabel yang mempresentasikan hubungan antar objek di dunia nyata. Relasi merupakan hubungan yang terjadi pada suatu tabel dengan tabel lainnya yang mempresentasikan hubungan antar objek di dunia nyata dan berfungsi untuk mengatur mengatur operasi suatu database. Basis data adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Relasi basis data adalah sekumpulan hubungan informasi data yang terjadi pada suatu tabel dengan tabel yang lainnya yang mempresentasikan hubungan didunia nyata.

            Sifat Relasi

Untuk dapat membuat model relasi, perlu dipahami sifat-sifat yang dimiliki oleh relasi. Dengan adanya sifat relasi, penggambaran model relasi akan lebih mudah. Menurut Connolly dan Begg, (2010, p.148-149) relasi mempunyai sifat-sifat sebagai berikut :


1. Relasi memiliki nama yang berbeda satu sama lain dalam skema relasional 

2. Setiap sel dari relasi memiliki satu nilai atomik

3. Setiap atribut memiliki nama yang berbeda 

4. Nilai satu atribut berasal daru domain yang sama 

5. Setiap tuple pasti berbeda, dan tidak ada duplikasi tuple 

6. Urutan atribut tidak meiliki makna 

7. Urutan tuple tidak mempunyai makna, secara teoritis

            Tipe-tipe Relasi


Tipe relasi merupakan tipe hubungan antara satu entitas dengan entitas lainnya. Relasi akan membantu untuk memahami bagaimana entitas saling terkait satu sama lain. Hal ini juga dinyatakan oleh Connolly dan Begg, (2010, p.374) tipe relasi adalah satu asosiasi antara satu atau lebih tipe entitas yagn berpartisipasi. Tipe relasi dapat dibagi menjadi 2, menurut Connolly dan Begg (2010, p.374-375) ialah: 


• Relationship type Merupakan satu rangkaian asosiasi yang menjelaskan satu atau lebih jenis entitas yang berpartisipasi. 


• Relationship occurrence Suatu hubungan yang unik dimana dapat diidentifikasi dengan melihat satu kejadian dari setiap jenis entitas yang berpartisipasi.

            Jenis-jenis Relasi

1. Relasi One To One

Relasi one to one adalah relasi dimana setiap satu baris data pada tabel satu hanya berhubungan dengan satu baris data di tabel dua. Artinya masing - masing hanya memiliki satu hubungan saja. Biasanya relasi seperti ini digunakan pada relasi pengguna dan userlogin. Dimana satu pengguna hanya memiliki satu akun untuk login. dan satu akun login hanya dimiliki oleh pengguna.

contoh relasi one to one

Pada gambar diatas adalah contoh relasi one to one. Dimana relasi tersebut terdapat pada tabel pengguna dan tabel login_pengguna. Dimana pengguna hanya memiliki satu akun login_pengguna. Dan satu akun login hanya untuk satu pengguna saja. Pada relasi tersebut, terdapat primary key id_pengguna pada tabel pengguna yang berelasi dengan id_pengguna.Pada tabel login_pengguna, id_pengguna adalah primary key sekaligus foreign key dari tabel pengguna. Hal itu karena primary key merupakan kolom spesial dimana tiap baris memiliki isi dari primary key yang berbeda - beda. Sedangkan foreign key merupakan penghubung antara tabel satu dan tabel dua. Dan foreign key harus sama isinya dengan primary key dari tabel pengguna.  Dengan kata lain, id_pengguna dari tabel login pengguna harus sama isinya dengan id_pengguna dari tabel pengguna dan id_pengguna pada login_pengguna tidak bisa menyimpan data yang sama lebih dari satu kali.

2. Relasi One To Many

Relasi one to many adalah relasi yang mana setiap baris dari tabel pertama dapat dihubungkan dengan satu baris ataupun lebih dari tabel kedua. Artinya satu baris dari tabel pertama dapat mencangkup banyak data pada tabel kedua.

Model Relasional Basis Data :

Model Relasional adalah model yang menggunakan sejumlah tabel untuk menggambarkan data serta hubungan antara data-data tersebut.

Contoh relasi one to many

Pada gambar diatas, kita bisa lihat bahwa pada tabel dosen memiliki primary key id_dosen yang mana primary key tersebut sebagai pembeda antara baris satu dengan baris lain. Sedangkan pada tabel matkul terdapat satu primary key yaitu id_matkul dan terdapat foreign key id_dosen dari tabel dosen. Karen foreign key pada tabel matkul bukanlah primary key, artinya kita bisa menambah data yang sama dari foreign key tersebut asalkan data tersebut sama dengan data dari tabel dosen.


Pada kasus one to many ini. Kita perlu untuk memberikan akses pada satu tabel kuat dimata satu tabel tersebut haruslah terisi terlebih dahulu agar data pada tabel kedua bisa menyesuaikan data dari tabel pertama. Contohnya relasi tabel diatas. Jika tidak ada dosen, maka tidak ada matkul yang diampu. Sedangkan jika matkul tidak ada, dosen bisa mengampu mata kuliah yang lain.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cross-Industry Standard Process for Data Mining (CRISP-DM)

Sample, Explore, Modify, Model, dan Assess